Mitratak cuma mendapatkan panganan khas roti kopi saja, namun juga dapat bisnis roti gembong, donat premium, dan es kopi kekinian. Ibaratnya, beli 1 bisnis langsung mendapat empat jenis produk yang terbukti telah bertahan lama. Daftar menu Roti Kapiten terdiri dari : - Roti Kopi atau biasa disebut Roti Bunz - Donat premium aneka toping PaneraBread, San Antonio: Lihat 35 ulasan objektif tentang Panera Bread, yang diberi peringkat 3,5 dari 5 di Tripadvisor dan yang diberi peringkat No.1.450 dari 4.841 restoran di San Antonio. Contohcontoh peluang usaha waralaba tersebut kalau layaknya Sabana, D'besto, Labaik Chicken, hisana Crispyku, Kuku Kriyuk, dan lain sebagainya. Masing-masing brand tersebut memiliki modal usaha yang berbeda-beda di awali berasal dari Rp 3,000,000 sampai Rp 15,000,000. 9. BELI1 BISNIS dapat Booking Area Bisnis 4 bisnis waralaba Waralaba Roti Kopi | Waralaba Roti Gembong | Waralaba Donat Waralaba Minuman Kopi Kekinian | Modal Paling Terjangkau WARALABA PALING DICARI Booking Area Bisnis Anda BUKAN PRODUK MUSIMAN Produk Terbukti Bertahan Hingga Sekarang dan Tak Pernah Jenuh Sistemkami menemukan 25 jawaban utk pertanyaan TTS donuts merek restoran dan waralaba yang mengkhususkan menjual donat dan kopi. Kami mengumpulkan soal dan jawaban dari TTS (Teka Teki Silang) populer yang biasa muncul di koran Kompas, Jawa Pos, koran Tempo, dll. Kami memiliki database lebih dari 122 ribu. Buy1 Roti Gembong Get Free 1 Roti Kopi Hanya Rp 15.000 Tersedia 2 Rasa Pilihan Roti Gembong Kapiten : Coklat dan Keju Tersedia 4 Rasa Pilihan Roti Kopi Kapiten : Coklat ,Vanilla ,Kopi dan Original Yuk Buruan di borong.Jangan sampai kehabisan Bisa di pesan lewat Grabfood dan Gofood atau datang langsung ke : Daftar50 Franchise Minuman dan Makanan Laris per. Januari, 2021. 1. Cetroo Coffee Expert. 2. Lima Warna, Dalgona & Boba. 3. Sure Coffee - Franchise Toast dan Kopi 2 in 1. Deskripsi: Franchise Toast / ropang / roti panggang kekinian dan juga Kopi Susu hits. Paket lengkap 2 in 1 franchise. RUjE1. JAKARTA - Donuts and Coffee hadir di Indonesia dengan membawa revolusi bisnis donat rasa Amerika. Dengan konsep baru toko donat open kitchen, memperkenalkannya gaya Krispy Kreme yang dikenal sebagai restoran donat dengan gerai open kitchen di Amerika dan buku berjudul Gerbrakan Perusaan-Perusaan Indonesia yang Mendunia, M. Ma'ruf mengungkapkap bila wajar banyak orang yang kecele saat Johnny Andrean membuka gerai donat dan kopinya yang pertama di Supermal Karawaci Tangerang."Banyak orang yang berpikir adalah waralaba dari luar negeri. Lihat saja konter minumannya. Mirip Starbucks Coffee kan?" tulis M. Ma' tersebut tercipta dari Johnny, yang dikenal sebagai pemilik gerai Johnny Andrean Salon. Johnny menciptakan waralaba donat dan kopi lokal berskala internasional, Donuts and Coffee pada 26 Juli 2005. Mulanya, pemilihan gerai pertama di Supermal Karawaci itu untuk menjalankan konsep awal yang telah dipersiapkan sejak beberapa tahun, yaitu menyasar pembeli berkantong tebal dari kalangan anak muda usia sekolah dan universitas, serta perbelanjaan itu dekat dengan Sekolah Pelita Harapan, yaitu sekolah elite milik Lippo Group. Beberapa bulan kemudian, donat itu justru menjadi tren yang meluas, dan JugaRitel RI di Singapura Mulai Beroperasi Normal, JCO Siap EkspansiBerikut Daftar Makanan yang Bikin Bad Mood dan Good MoodBisnis Hybrid Food Baiza SushiPerkiraan awal bahwa donat itu hanya akan dibeli sekelompok orang tertentu telah meleset. Semua kalangan tampak antusias dengan sensasi donat Pada tahun yang sama, sudah membuka dua gerai di Kuala Lumpur dan satu di Tanah Air, gerai tumbuh seperti bayi ajaib. Dalam waktu dua tahun telah berdiri 24 gerai, dan setahun kemudian jumlahnya menjadi dua kali lipat. Tahun ini diperkirakan jaringan mencapai 100 kepopulernya tiba-tiba saja menjual donatnya lebih mahal menjadikan Dunkin’ Donuts yang sudah ada di Tanah Air sejak 1985 itu tampak lebih kuno, dan turun kelas, kata Ma' orang menyebut rasa donat Johnny itu terasa lebih luar negeri dari produk asal Amerika Serikat itu. Johnny menciptakan rasa orisinal seperti tren baru yang diburu, mirip potongan rambut baru yang dikenalkan kepada para pelanggan di dia melakukannya itu tidak lain karena Johnny adalah seorang stylist. “Agar donat bisa menjadi life style,” katanya ketika mendirikan Johnny lebih dikenal sebagai pemilik 200-an gerai Johnny Andrean Salon. Pada 2007, dia membawa 35 gerai waralaba roti merek BreadTalk dari Singapura ke anak rantau ini adalah sebuah kesuksesan yang luar biasa. Dilahirkan separuh abad silam di Singkawang, Kalimantan Barat, Johnny adalah anak seorang penjual hasil bumi dan pengelola menuju Jakarta tahun 1980-an berbekal ilmu salon dari ibunya dan mampu bertahan hidup dengan mendirikan salon kecil di Jakarta temuan gaya rambut dan rias wajah itu dipelajarinya di Vidal Sasson Academy London, Alexander de Paris, Prancis, Tony & Guy Academi London serta Trevor Sorbie Academi Herdi, sahabat dekat Johnny sekaligus Public Relation Johnny Andrean Corporate, menceritakan bosnya itu pada mulanya terinspirasi donat-donat yang ditemuinya saban kali pergi ke Amerika dari mana kepiawaian memasak donat yang lebih enak itu datang. Akan tetapi Johnny akhirnya lebih memilih mengambil beberapa konsep penjualan donat di luar negeri dan memodifikasi proses pembuatan donat di negeri ke Indonesia, dikembangkanlah toko donat dengan konsep, bentuk, dan rasa yang mirip dengan toko-toko donat di Negeri Paman itu dibuat dengan menggunakan mesin modern, mulai dari adonan, memasak hingga pengglasuran dan menutup permukaan donat dengan bahan-bahan yang menjadi ciri-ciri setiap jenis separuh bahan baku diimpor. Cokelat dari Belgia dan susu didatangkan dari Selandia Baru. Biji kopi untuk minuman didatangkan dari Italia dan Kosta adalah gabungan dari berbagai konsep yang dipelajarinya dari berbagai belahan dunia. Eropa untuk memelajari urusan penyajiannya, serta Jepang untuk urusan menu baru, Johnny memiliki beberapa spesialis donat dan spesialis yang ditampung dalam pusat pengembangan dan riset ini semacam ilmuwan yang bertugas menemukan donat dan minuman baru. Usaha ini juga banyak dijalani oleh anak-anak muda adalah fase manusia yang menurut Johnny tidak merepotkan karena tidak mudah berpolitik. “Kalau sudah senior, biasanya dia akan berpolitik. Ini mengganggu pekerjaan,” kata memasarkannya, Johnny lebih percaya kekuatan public relations daripada iklan-iklan mahal di televisi dan koran. Sistem getok tular tampak lebih efektif seperti membuat halaman fans di situs jejaring Facebook. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini waralaba donat Konten Premium Nikmati Konten Premium Untuk Informasi Yang Lebih Dalam Restoran waralaba yang menjual donat dan kopi semakin populer di Indonesia. Kedua makanan ini menjadi favorit banyak orang, terutama bagi mereka yang ingin menikmati sarapan atau sekadar ngobrol santai. Bagi pengusaha, restoran waralaba ini juga menjadi peluang bisnis yang menjanjikan. Asal Usul Donat dan Kopi Donat pertama kali ditemukan di Belanda pada abad ke-19. Awalnya, donat dibuat dengan bahan dasar kentang, tetapi kemudian diganti dengan tepung terigu. Kopi juga memiliki sejarah yang panjang. Kopi ditemukan di Ethiopia pada abad ke-11, dan sejak itu menjadi minuman yang sangat populer di seluruh dunia. Keunikan Donat dan Kopi Donat memiliki berbagai macam rasa dan bentuk, seperti donat coklat, donat stroberi, donat bulan, dan lain-lain. Selain itu, donat juga memiliki tekstur yang lembut dan manis sehingga banyak orang suka. Sementara itu, kopi memiliki rasa yang pahit dan aroma yang khas. Kopi juga memiliki banyak variasi, seperti espresso, cappuccino, latte, dan masih banyak lagi. Restoran Waralaba yang Menjual Donat dan Kopi Banyak restoran waralaba di Indonesia yang menjual donat dan kopi sebagai menu andalannya. Beberapa di antaranya adalah Dunkin’ Donuts, Donuts & Coffee, Starbucks, dan Coffee Bean & Tea Leaf. Restoran-restoran ini menawarkan berbagai macam rasa dan variasi donat dan kopi yang sangat lezat. Kelebihan Membeli Waralaba Donat dan Kopi Membeli waralaba donat dan kopi memiliki banyak kelebihan. Pertama, Anda akan mendapatkan pelatihan dan dukungan dari pemilik waralaba. Kedua, Anda akan memperoleh merek yang sudah dikenal dan memiliki reputasi baik di mata konsumen. Ketiga, Anda akan mendapatkan bahan baku dan peralatan yang berkualitas. Cara Memilih Waralaba Donat dan Kopi yang Tepat Memilih waralaba donat dan kopi yang tepat sangat penting untuk kesuksesan bisnis Anda. Pertama, pastikan waralaba tersebut sudah memiliki merek yang dikenal dan memiliki reputasi baik. Kedua, periksa persyaratan dan biaya yang harus Anda bayar untuk bergabung dengan waralaba tersebut. Ketiga, pelajari sistem operasi dan dukungan yang akan Anda terima dari pemilik waralaba. Cara Membuka Restoran Waralaba Donat dan Kopi Membuka restoran waralaba donat dan kopi membutuhkan persiapan yang matang. Pertama, cari lokasi yang strategis dan mudah dijangkau oleh konsumen. Kedua, periksa persyaratan dan biaya yang harus Anda bayar untuk bergabung dengan waralaba tersebut. Ketiga, pilih peralatan dan bahan baku yang berkualitas untuk membuat donat dan kopi yang lezat. Peluang Bisnis Restoran Waralaba Donat dan Kopi Bisnis restoran waralaba donat dan kopi memiliki peluang yang sangat besar di Indonesia. Pasar untuk kedua makanan ini semakin luas, terutama di kalangan anak muda dan keluarga. Dalam memilih waralaba donat dan kopi, pastikan Anda memilih yang memiliki merek yang dikenal dan memiliki reputasi baik di mata konsumen. Kesimpulan Restoran waralaba yang menjual donat dan kopi adalah peluang bisnis yang menjanjikan di Indonesia. Kedua makanan ini memiliki keunikan dan kelebihan masing-masing, sehingga banyak orang suka. Bagi pengusaha, membeli waralaba donat dan kopi bisa menjadi investasi yang menguntungkan. Namun, sebelum memutuskan untuk bergabung dengan waralaba tertentu, pastikan Anda melakukan penelitian yang matang dan memilih yang tepat. Sejarah Berdirinya Dunkin Donuts – Di Indonesia, khususnya anak 90an Siapa yang tidak tau dunkin donuts ? sebelum Donuts yang terkenal saat ini. Dunkin Donuts bisa dibilang merupakan rajanya donat di Indonesia, bahkan di dunia. William Rosenberg Pendiri Dunkin Donuts. Source Dunkin Donuts berawal dari ide William Rosenberg yang membuka restoran Open Kettle pada tahun 1948, sebuah restoran yang menjual donat dan kopi di Quincy, Massachusetts, Amerika Serikat. Tetapi ia mengubah nama tersebut pada tahun 1950 menjadi Dunkin Donuts setelah berdiskusi dengan para eksekutif perusahaan. Baca Juga waralaba makanan takoyaki jepang di Indonesia. Dia mempunyai ide untuk membangun sebuah restoran khusus menjual donat setelah pengalamannya menjual makanan di pabrik dan di lokasi-lokasi konstruksi, di mana donat dan kopi adalah dua item paling populer. Restoran itu berhasil sukses, dan Rosenberg mulai mewaralabakan restorannya dan mulai menjual waralaba Dunkin Donuts kepada orang-orang pada tahun 1955. Beragam Menu Donat Dari Dunkin Donuts. Source Pada tahun 1963, putra Rosenberg, Robert menjadi CEO perusahaan pada usia 25, dan Dunkin Donuts membuka lokasi keseratus tahun itu. Dunkin Donuts adalah anak perusahaan dari Universal Food Systems pada saat itu, konglomerat dari 10 layanan bisnis yang menjual makanan kecil. Menu-menu yang dijual Dunkin’ Donuts bisa dibilang sangat bervariasi, karena hal ini tergantung dari lokasi outlet waralaba mereka beroperasi, walaupun ada gerai lainnya yang hanya menjual menu donat dan kopi. Baca juga Sejarah Kelam Awal Terbuat dan Berdirinya Coca-Cola. Pada tahun-tahun berikutnya, bisnis lain dalam portofolio perusahaan Universal Food Systems dijual atau ditutup, dan perusahaan diubah namanya menjadi Dunkin Donuts. Format menu dan toko distandarisasi, dan berbagai item menu baru diperkenalkan. Rantai waralaba makanan inipun diakuisisi oleh pemilik Baskin-Robbins, Allied Lyons pada tahun 1990. Kopi Original Milik Dunkin Donuts. Source Pada tahun 1998, merek Dunkin’ Donuts telah berkembang ke lokasi di seluruh dunia dengan penjualan tahunan sebesar $ 2 miliar. Dunkin Donuts berkembang pada 1990-an dengan mengakuisisi waralaba saingannya, yaitu Mister Donut dan Dawn Donuts. Pada tahun 2004, kantor pusat perusahaan dipindahkan ke Canton. Pada bulan Desember 2005, Dunkin Donuts dan Baskin-Robbins saat itu beroperasi dengan nama Dunkin’ Brands dijual ke konsorsium ekuitas swasta Bain Capital, Carlyle Group, dan Thomas H. Lee Partners seharga $ 2,4 miliar. Pada 2010, penjualan global Dunkin Donuts’ sebesar $ 6 miliar. Kedai Pertama Dunkin Donuts Yang Sudah Banyak Mengalami Perubahan. Source Perubahan Konsep Dunkin Donuts The Dunkin Donuts di Natick, Massachusetts meluncurkan program untuk menguji konsep baru pada bulan Desember 2016. Pada Januari 2018, Dunkin Donuts mulai membuka lokasi dengan konsep yang baru, dimulai di Quincy, kota kelahiran Dunkin Donuts. Dunkin Donuts mulai menampilkan dekorasi modern, menjual minuman dingin, dan melakukan penambahan mesin pembuat kopi. Baca juga Sejarah Starbucks, Waralaba Penjual Kopi Terbesar Di Dunia. Packaging mereka juga lebih modern dan dikemas secara baik, dan dibuatnya jalur telephone khusus untuk pemesanan delivery online yang akan dikirim dengan kurir pribadi milik Dunkin Donuts. Varian Menu & Packaging Terbaru Dunkin Donuts. Source Konsep ini digambarkan sebagai bagian dari pergeseran untuk merubah brand image Dunkin Donuts yang tadinya hanya menjual donat menjadi sebuah merek yang menjual banyak variasi minuman dan cemilan lainnya. Selain itu, dibeberapa lokasi, mereka mulai menggunakan papan nama percobaan yang lebih membesarkan kata “Dunkin ” dan mengecilkan kata “Donat” dari namanya. Pada 11 Juli 2018, Dave Hoffman mengambil alih posisi CEO Dunkin dari Nigel Travis. Dia ingin menambah lokasi baru di luar Amerika Serikat pada akhir 2020 dan ingin menambahkan pendapatan sebesar 3 persen untuk gerai Dunkin Donuts yang sudah buka selama setahun atau lebih. Outlet Pertama Dunkin Donuts Indonesia Di Jalan Hayam Wuruk. Source Facebook Dunkin Donuts Indonesia Dunkin Donuts di Indonesia. Sejarah Berdirinya Dunkin Donuts di Indonesia dimulai saat Dunkin Donuts pertama kali memulai bisnisnya di Indonesia pada tahun 1985. Dengan gerai pertamanya yang dibangun di Jalan Hayam Wuruk, Jakarta. Di Indonesia, pemilik utama jaringan waralaba Dunkin Donuts adalah Dunkin’ Donuts Indonesia. Sejak saat itu, Dunkin Donuts Indonesia bertekad untuk mulai membangun brand positioning yang kuat. Tidak hanya di ibu kota Indonesia, Jakarta, tetapi juga di semua kota besar lainnya. Itulah sebabnya Dunkin Donuts secara teratur membuka lusinan gerai untuk memperluas pasarnya di Indonesia. Sekarang Dunkin Donuts Indonesia telah berhasil membuka lebih dari 200 toko yang tersebar di berbagai kota besar di Indonesia, seperti Jakarta, Tangerang, Bogor, Bekasi, Depok, Surabaya, Bandung, Bali, Medan, Yogyakarta, Makassar, dll. Setidaknya Brand Positioning yang merekas bangun sejak lama, sudah mulai bisa terlihat dari hasil survei yang menyatakan Top of Mind Dunkin Donuts di Indonesia mencapai 91,8%. Dan juga mencatat bahwa tingkat kepuasan konsumen Indonesia secara keseluruhan terhadap Dunkin Donuts mencapai 80,8%. Seiring dengan brand positioning Dunkin Donuts yang semakin kuat yang telah dibuktikan oleh survei, sekali lagi pada awal 2001 Dunkin’ Donuts Indonesia membuat terobosan dengan menerapkan konsep baru image baru di setiap outlet. Implementasinya dilakukan secara bertahap, pertama dengan mengubah logo, desain interior digerai, dan perubahan lainnya. Gambar baru ini membuat Dunkin Donuts terlihat lebih segar dan sesuai dengan keinginan pasar. Tetapi perbaikan tidak berhenti di situ. Seiring dengan terus berjalannya Dunkin Donuts Indonesia dengan aktivitas citra barunya, Dunkin’ Donuts Indonesia juga berkomitmen untuk lebih fokus pada peningkatan produk dan layanan. Dengan demikian diharapkan tingkat kepuasan pelanggan terhadap Dunkin Donuts dapat terus meningkat. Sekian Informasi mengenai Sejarah Berdirinya Dunkin Donuts dari kami, semoga informasi ini bermanfaat. Terima Kasih. Source Skip to content Kalkulator KeuanganKonsultasi Perencanaan KeuanganRencana PensiunRencana Dana PendidikanReview AsuransiReview InvestasiIn House TrainingEventEbookArtikelKalkulator KeuanganKonsultasi Perencanaan KeuanganRencana PensiunRencana Dana PendidikanReview AsuransiReview InvestasiIn House TrainingEventEbookArtikelKalkulator KeuanganKonsultasi Perencanaan KeuanganRencana PensiunRencana Dana PendidikanReview AsuransiReview InvestasiIn House TrainingEventEbookArtikel Home » Bisnis » Bisnis Waralaba Kedai Kopi yang Menjanjikan Daycinno, Starbucks, Coffee Toffee, Anomali Coffee, dan Killiney Kopitiam Dibaca Normal 11 Menit Bisnis Waralaba Kedai Kopi yang Menjanjikan Daycinno, Starbucks, Coffee Toffee, Anomali Coffee, dan Killiney Kopitiam Bisnis waralaba kedai kopi memang tengah menarik minat pengusaha Tanah Air, khususnya kota-kota besar di Indonesia. Mari kita intip macam-macam produk waralaba kedai kopi yang sedang populer di kalangan masyarakat saat ini! Bisnis Waralaba Kedai KopiBisnis Waralaba Kedai Kopi 1 Daycinno2 Starbucks3 Coffee Toffee4 Anomali Coffee5 Killiney KopitiamWaralaba Kedai Kopi Bisnis Waralaba Kedai Kopi Tak sedikit masyarakat Indonesia yang menggemari kopi sebagai minuman sehari-hari. Para penikmat kopi ini berasal dari seluruh kalangan, tua, muda, pria, wanita, semua dapat menikmati minuman berwarna hitam ini. Selain menjadi minuman favorit, kopi juga bisa menjadi inspirasi peluang bisnis bagi Anda yang ingin berinvestasi di bidang Food & Beverage F&B. Merintis kedai kopi baru di tengah menjamurnya kedai-kedai kopi di Indonesia tentu merupakan tantangan yang cukup besar, namun lain halnya bila Anda menjalin kemitraan waralaba dengan brand kedai kopi yang sudah lama berkiprah di dunia perkopian Indonesia. [Baca Juga Mari Temukan Alasan dan Keuntungan Memiliki Bisnis Waralaba] Bisnis kedai kopi atau coffee shop ini memang tengah menjadi primadona bagi kalangan pemburu bisnis franchise. Apalagi prospeknya sangat menarik karena tren masyarakat saat ini yang doyan bercengkrama di kedai kopi. Ya, bisa dibilang peluang bisnis waralaba di bidang kedai kopi ini sedang manis-manisnya. Tak heran, baik brand coffee shop lokal maupun internasional tengah berlomba-lomba menawarkan paket franchise yang menarik minat pengusaha lewat konsep bisnisnya yang unik. Yuk kita intip 4 nama kedai kopi yang menawarkan sistem waralaba di bawah ini! Sebelumnya, sudahkah Anda memisahkan keuangan pribadi dan hasil bisnis? Penting untuk Anda ketahui, mencampur uang pribadi dan uang bisnis dapat berdampak buruk untuk perkembangan bisnis Anda! Pelajari langkah-langkahnya di audiobook dari Finansialku berikut ini! Bisnis Waralaba Kedai Kopi 1 Daycinno Daycinno mulai beroperasi sejak tahun 2012. Meski terbilang masih baru di dunia bisnis Food & Beverage, Daycinno berhasil membuktikan eksistensinya melalui dibukanya 189 outlet hingga 2017 silam. Kesuksesan Owner Daycinno, Wiwi Harti, bermula dari kegemarannya meracik minuman hangat dan dingin dengan bahan baku kopi seperti Cappuccino Grande, Rich Chocolate, Capuccino Day dan lain-lain. Kedai kopi ini mengusung konsep kemitraan waralaba yang sangat modern dan berkualitas. Tak hanya menjual kopi original, Daycinno memiliki pilihan beragam produk minuman mulai dari smoothies, bahkan kopi dengan pilihan aneka topping. Kedai kopi ini membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjalin kemitraan dengan cara yang sangat praktis. Cukup dengan mengisi formulir pendaftaran mitra dan melunasi DP sebesar 50%. Setelah melakukan pembayaran DP, maka tim Daycinno akan segera membantu menyiapkan booth dan materi bisnis lainnya. Selanjutnya kita tinggal melunasi biaya dan ongkos kirim dan pengiriman paket waralaba akan segera dikirimkan ke lokasi yang kita inginkan. Untuk mempertahankan kualitas dan citarasa seluruh outlet Daycinno, tim Daycinno akan memberikan support bahan baku yang selalu tersedia dan siap order sepanjang tahun. Selain itu, tim manajemen Daycinno juga akan memberi dukungan operasional dan promosi bagi para mitra waralaba untuk mewujudkan bisnisnya dengan prospek yang cerah. Ada 3 pilihan paket kemitraan yang bisa kita pilih, yakni paket booth senilai Rp9 juta, paket tanpa booth senilai Rp5,5 juta. Harga tersebut sudah termasuk paket produk semua varian rasa untuk memulai bisnis, peralatan pendukung dan bahan baku. Terakhir, ada paket island senilai Rp35 juta yang juga menawarkan mesin kasir dan mesin kopi. Bagaimana? Tertarik untuk menjadi mitra Daycinno? 2 Starbucks Siapa yang tak kenal brand coffee shop yang satu ini? Starbucks Corporation adalah sebuah perusahaan kopi dan jaringan kedai kopi global asal Amerika Serikat yang berkantor pusat di Seattle, Washington. Starbucks bisa disebut sebagai perusahaan kedai kopi terbesar di dunia dengan kedai di 61 negara, termasuk di Amerika Serikat, di Kanada, 977 di Jepang, 793 di Britania Raya, 732 di Cina, 473 di Korea Selatan, 363 di Meksiko, 282 di Taiwan, 204 di Filipina, dan 164 di Thailand. Adapun, pada Januari 2018, di Indonesia sendiri terdapat 326 gerai Starbucks di bawah naungan PT MAP Boga Adiperkasa Tbk, anak perusahaan PT Mitra Adi Perkasa Tbk. Lalu, kapan tepatnya Starbucks masuk ke Indonesia? Presiden Direktur PT MAP Boga Adiperkasa Anthony Cottan mengatakan, hubungan Starbucks dengan Indonesia sebenarnya sudah terjalin sejak tahun 1970-an. Kantor pusat Starbucks di Seattle, Amerika Serikat, sering memesan biji kopi dari Sumatera dan Jawa. Barulah setelah evaluasi di akhir 1999, Starbucks menyeleksi 200 perusahaan calon mitra di Indonesia dan akhirnya PT Mitra Adi Perkasa MAP Tbk terpilih pada 2001. Mengapa Anda perlu mempertimbangkan untuk menjadi mitra bisnis Starbucks? Survei triwulanan tahun 2015 yang dilakukan oleh FT Confidential Research dari Financial Times menyebutkan Starbucks menjadi kedai kopi yang paling sering dikunjungi di Indonesia, yakni sebesar 32%. Survei tersebut mengambil sampel konsumen di lima negara dengan perekonomian terbesar di ASEAN kecuali Singapura. 3 Coffee Toffee Kedai kopi Coffee Toffee didirikan pada tahun 2006 oleh Odi Anindito di kota Surabaya. Awalnya, Coffee Toffe merupakan kedai kecil yang diperuntukkan bagi masyarakat sekitar. Namun, seiring berjalannya waktu produk kopi buatan Odi mendapatkan respon yang baik dari masyarakat luas. Racikan kopi yang ditawarkan oleh Coffee Toffee sendiri diperoleh dari hasil percobaan mencicipi 12 jenis kopi nusantara. Akhirnya, Odi pun menemukan resep kopi yang benar-benar nikmat sebagai hasil manis dari jerih payah serta pengalaman selama bertahun-tahun. [Baca Juga Ada Lho Waralaba Dengan Harga 3 Jutaan! Intip 8 Waralaba Makanan dan Minuman Ini] Yang membedakan antara Coffee Toffee dan waralaba lain adalah konsep waralaba yang ditawarkan. Bila bisnis kedai kopi pada umumnya mengusung konsep kafe sebagai tempat bercengkrama, bisnis yang memulai kiprahnya di ibu kota Jawa Timur ini mengeluarkan konsep express outlet sebagai tipe investasi teranyar mereka. Odi mengungkapkan jika bisnis besutannya kini mulai menyasar segmen area perkantoran, kampus, bandara dan terminal transportasi “Kami melihat prospek area perkantoran masih sangat potensial untuk digarap. Terlebih di perkantoran keberadaan kedai kopi skala kecil ini sudah lumrah tersedia dan sudah menjadi kebutuhan. Untuk itu sebagai awalan, kami membidik Jakarta dan Surabaya sebagai kota yang ingin kami jangkau untuk konsep baru ini.” Bukan tanpa sebab ia memilih Jakarta dan Surabaya sebagai bidikan perdana wilayah yang akan dijangkau, selain sebagai dua kota besar di Indonesia yang diisi banyak gedung perkantoran pencakar langit, Jakarta dan Surabaya juga telah menjadi home base dari Coffee Toffee. Kedai kopi yang mengusung tagline Yes, I Drink Indonesian Coffee’ ini juga merupakan salah satu perusahaan kopi lokal yang getol mengedukasi kekayaan biji kopi lokal kepada masyarakat, terutama kepada anak muda sebagai segmen pasar utama mereka. Lewat bisnisnya, Coffee Toffee mengenalkan lima jenis kopi Nusantara single origin yang memiliki kualitas terbaik dunia, yakni kopi Sumatera, Java, Toraja, Gayo, serta Bali Batukaro. Hingga saat ini, Coffee Toffee berhasil menjadi jaringan coffee shop nasional dengan pengalaman selama 8 tahun yang memiliki jumlah gerai lebih dari 100 gerai. Pengalaman-pengalaman inilah yang dirangkum dalam bentuk SOP dan dituangkan dalam pelatihan yang diberikan kepada mitra bisnisnya. Untuk itu, seperti dilansir dari situs resminya, Coffee Toffee dengan bangga menawarkan peluang usaha kepada calon mitra yang mempunyai gairah yang tinggi terhadap dunia kopi, untuk bergabung dalam jaringan bisnisnya. Bagi Anda yang tertarik, paket investasi tipe express membutuhkan modal berkisar Rp600 juta. Luas tempat yang perlu dipersiapkan untuk tipe ini kurang lebih sekitar 70 meter2. Selain tipe express, ada juga dua tipe lain yang bisa dijangkau oleh calon mitra. Paket tersebut adalah tipe origin yang dibanderol investasi senilai Rp900 juta, dengan luas area yang dibutuhkan sekitar 150 meter2. Yang terakhir, tipe specialty. Modal yang dibutuhkan untuk tipe ini senilai Rp1 miliar hingga Rp1,4 miliar. Adapun luas tempat yang perlu dipersiapkan minimal 150 meter2 sampai 200 meter2 , di luar space parkir. Ketiga paket investasi itu sudah termasuk dengan license fee senilai Rp150 juta selama 5 tahun, dan deposit fee senilai Rp50 juta. Kemudian, jika mitra sudah menjalankan bisnisnya, Coffee Toffee sebagai franchisor akan mengenakan royalty fee senilai 5 persen, marketing fee 2 persen, serta promotion fee sebesar 2 persen setiap bulannya. 4 Anomali Coffee Bagi Anda para pecinta kopi mungkin sudah tidak asing lagi dengan Anomali Coffee. Serupa dengan Coffee Toffee, coffee shop ini juga memiliki tujuan untuk mengedukasi konsumen tentang nusantara. Prinsip tersebut pun dituangkan lewat menunya yang diisi oleh produk kopi khas Indonesia dengan varian kopi dari Sabang sampai Marauke. Anomali Coffee sendiri sudah berdiri sejak 2007, dan hingga kini sudah ada delapan gerai pribadi yang tersebar di Jakarta dan Bali. Bila dilihat dari lokasi gerainya, Anomali Coffee menyasar kalangan menengah ke atas. Terlebih, produk yang ditawarkan adalah kopi berkualitas premium dengan banderol harga mulai sampai per cangkir. Untuk varian menu, terdapat sekitar 35 jenis minuman dan 13 menu makanan yang disediakan. Pada awal tahun 2017, mereka mulai menawarkan kemitraan. Marketing Manager PT Anomali Coffee Ryo Limijaya mengaku sudah ada dua mitra yang bergabung. Tertarik untuk menjadi mitra Anomali Coffee? Rupanya tidak gampang lho membeli franchise Anomali Coffee, pasalnya mereka cukup selektif dalam memilih mitra bisnisnya. Mitra harus mengerti benar nilai dan visi misi Anomali Coffee, bukan sekedar menanamkan modal. Kedai kopi besutan Irvan Helmi dan Muhammad Abgari ini menawarkan kerja sama senilai Rp3 miliar. Modal tersebut sudah termasuk franchise fee Rp500 juta serta 20% sewa lokasi selama lima tahun. Fasilitas lain bagi mitra adalah renovasi lokasi, peralatan dan perlengkapan gerai dan pelatihan. Setiap gerai Anomali membutuhkan lokasi seluas 200 meter2 dan delapan karyawan. Jam operasionalnya pun mulai dari pukul hingga WIB. Agar usaha mitra lancar, Anomali Coffee menerapkan sistem full operation. Sehingga, mitra tinggal menerima laporan keuangan tiap bulan. Berdasarkan perhitungannya, waktu balik modal usaha dipatok dua sampai tiga tahun. Dengan catatan, setiap harinya dapat mengantongi total penjualan sekitar Rp15 juta. Bila dikalkulasi, setiap bulan total omzet yang didapatkan sekitar Rp450 juta. Setelah dikurangi biaya bahan baku dan operasional, porsi keuntungan yang bisa dikantongi oleh mitra berkisar 15%-25% dari omzet. 5 Killiney Kopitiam Satu lagi brand coffee shop asing yang berhasil melebarkan sayapnya di Indonesia, Killiney Kopitiam. Merek tersebut akan Anda temukan saat Anda melancong ke Singapura, Kuala Lumpur, Australia, China dan Hong Kong. Kedai kopi asal Singapura ini memang sudah lama berdiri, tepatnya sejak tahun 1919. Namun, Muhammad Adri Miswar lah yang membopongnya memasuki pasar bisnis Indonesia pada tahun 2006. Usai menuai kesuksesan atas gerai pertamanya di kota Medan, saat ini 30 gerai Killiney Kopitiam telah hadir di berbagai kota di Indonesia, yakni Jakarta, Palembang, Surabaya, Lampung, dan kota-kota lainnya. [Baca Juga TERLENGKAP! Jenis-jenis Waralaba yang Ada di Indonesia] Adri bukanlah penggila kopi, tapi ia melihat peluang besar dan tertarik mengambil hak master waralaba Killiney. Dengan demikian, Adri lah yang memegang hak waralaba Killiney Kopitiam di Indonesia, di bawah bendera PT Adri Utama Karya. Dari seluruh gerai yang ada, sepuluhnya merupakan gerai milik Adri, sisanya subwaralaba. Investor yang ingin menggunakan merek Killiney di Indonesia harus membeli hak waralaba dari Adri. “Awalnya, saya tidak mengarahkan bisnis ini untuk membangun subwaralaba,” katanya. Peluang datang, ketika banyak permintaan kerja sama membuka Killiney. “Saya pikir, mereka punya lokasi, ya sudah saya subwaralabakan.” Untuk subwaralaba, Adri menetapkan fee yang besarannya tidak sampai Rp1 miliar. “Kami masih intens mendukung subwaralaba, apa pun yang terjadi di gerainya, baik untuk karyawan, penjualan, pemasaran, supaya mereka bisa berkembang.” Di samping menjual minuman kopi tarik, teh tarik, makanan andalan roti bakar dengan kaya mentega dan telur, laksa, Killiney juga punya beberapa makanan yang berciri khas Singapura. “Semua produk Killiney, mulai dari kopi, teh, susu, bumbu kari, bumbu laksa diimpor dari Singapura. Itu kami pertahankan karena kami pikir, itu salah satu kekhasan. Jadi, kopitiam lain tidak dapat mengikuti rasa kami.” Jika Anda tertarik untuk menjadi mitra bisnis PT Adri Utama Karya, Anda perlu menyiapkan modal untuk outlet standar sekitar Rp250 juta hingga Rp550 juta tergantung luas area m2 dan jenis outlet. Besar modal tersebut sudah termasuk instalasi, sistem IT, desain, legal, akomodasi serta franchise fee. Waralaba Kedai Kopi Ingin segera memulai bisnis waralaba kedai kopi dengan salah satu kedai kopi di atas? Pilihlah yang konsepnya menarik untuk Anda, pahami bentuk kerja samanya, dan siapkan budget Anda. Jika artikel ini bermanfaat, Anda bisa membagikannya kepada teman-teman Anda yang mungkin juga sedang mencari peluang bisnis yang solid dan terjamin. Disclaimer Penyebutan merek pada artikel ini hanya bertujuan sebagai sarana edukasi, bukan untuk tujuan-tujuan lainnya. Apakah Anda memiliki pertanyaan mengenai waralaba kedai kopi di Indonesia? Tinggalkan komentar Anda di bawah. Jika ada pertanyaan, silakan ajukan pertanyaan Anda pada kolom di bawah ini. Perencana Keuangan kami siap membantu Anda, terima kasih! Sumber Referensi Admin. Sukses Berbisnis Minuman Bersama Waralaba Daycinno. – Oktavia Rachmawati. 24 November 2017. Franchise Anomali Coffee. – Admin. Franchise. – Henni T. Soelaeman dan Rosa Sekar Mangalandum. 3 Juni 2013. Muhammad Adri Miswar, Sukses Mengguritakan Killiney Kopitiam. – Tim Editorial. 1 Juli 2017. Mengintip Bisnis Starbucks di Indonesia. – Heksa RP. 14 Juni 2016. Waralaba Coffee Toffee Tawarkan Paket Investasi Tipe Express. – Sumber Gambar Bisnis Kopi – Daycinno – Starbucks – Coffee Toffee – Anomali Coffee – Killiney Kopitiam – Miriam Fajria Juliman, adalah lulusan Jurnalistik, Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran. Memiliki ketertarikan tinggi terhadap perkembangan teknologi dan digital media. Tulisannya tentang kebudayaan, politik, dan ekonomi pernah dimuat di berbagai media massa berskala nasional. Related Posts Page load link Go to Top - Siapa yang tak kenal Dunkin' Donuts, restoran donat yang tersebar hampir di restoran di dunia. Dunkin' Donuts merupakan restoran dan waralaba makanan internasional yang mengkhususkan diri dalam menyajikan menu utama berupa donat. Meski sudah di kenal hampir di seluruh dunia, tapi tahukah kamu bahwa ada beberapa fakta unik tentang Dunkin' Donuts ini? Melansir laman The Travel, Jumat 2/10/2020, Dunkin' Donuts pertama kali terinspirasi dan berasal dari kebutuhan paling dasar manusia yakni kopi dan kue kering. • Fakta Unik Pulau Berpenghuni Paling Terpencil di Dunia, Tak Ada Buah dan Sayuran tapi Banyak Lobster Ilustrasi - Dunkin' Donuts Instagram/ dunkindonuts_id Ya, seperti yang kamu ketahui, manusia membutuhkan makan untuk mengisi energi. Selain itu, hal yang tak kalah mengejutkan adalah lokasi Dunkin' Donuts. Kebanyakan orang mungkin mengira bahwa New York merupakan tempat asal Dunkin' Donuts. Tapi faktanya Dunkin' Donuts pertama kali dibuat di kota kecil bernama Quincy. Quincy dikenal sebagai tempat kelahiran dua Presiden AS, John Adams dan putranya, Joh Quincy Adams, sekaligus tempat kelahiran John Hancock. Asal Mula Dunkin' Donuts Selang beberapa tahun Perang Dunia II, William Rosenburg yang merupakan seorang pekerja galangan kapal inilah yang menciptakan Dunkin' Donuts. Ide bermula ketika Rosenburg dan teman-temannya menyadari tidak banyak tempat yang bisa digunakan untuk mampir sebentar dan minum kopi saat itu. Lalu ia menggunakan uang dolar AS Rp 22,2 juta untuk memulai Industri Luncheon Service, sebuah layanan menjual sandwich, kopi, donat dan makanan ringan. Rosenburg pun sadar, dari bisnis yang digelutinya ini penghasilan terbesar berasal dari penjualan donat dan kopi. Dunkin Donuts

restoran waralaba yang menjual donat dan kopi