Machinelanguage adalah seperangkat perintah yang dinyatakan dalam bentuk bilangan biner (hanya angka 0 dan 1) yang berfungsi untuk memberikan data dan instruksi bagaimana mengolah data kepada CPU.; Assembly Language adalah bahasa komputer tingkat rendah yang memiliki banyak kode yang membantu memori untuk "mengingat data (informasi). ). Assembly language juga mengandung seperangkat simbolis AlgoritmaStruktur Data (ASD) merupakan mata kuliah wajib untuk mahasiswa semester 1 (ganjil) program studi D3 Manajemen Informatika. Tujuan pembelajaran mata kuliah ini adalah mahasiswa memahami bagaimana pengertian, konsep dan penerapan dari ilmu logika yang kemudian diterapkan ke dalam bahasa Jawaban Pengertian Algoritma Pemrograman Seleksi Kondisi, Atau Disebut Juga Algoritma Percabangan (Atau Disebut Juga Dengan Flow Control Atau Algoritma Pemilihan) Adalah Salah Satu Jenis Perintah Dalam Algoritma Yang Digunakan Sebagai Cara Untuk Memberitahukan Program Tentang Perintah Apa Yang Harus Dijalankan, Dimana Perintah Tersebut Disesuaikan Dengan Beberapa Kondisi Tertentu. Belajarmelalui contoh algoritma pemilihan, yaitu: Analisis-1 Menentukan suatu bilangan, apakah termasuk bilangan positif, negatif atau nol. Misalkan bilangan bulat itu adalah Bil Jika Bil > 0 maka bilangan positif Jika Bil < 0 maka bilangan negatif Jika Bil = 0 maka bilangan nol Dalam algoritmanya, yaitu: ALGORITMA Jenis_Bilangan { mencetak Divide: Membagi masalah menjadi beberapa upa-masalah yang memiliki kemiripan dengan masalah semula namun berukuran lebih kecil ( idealnya berukuran hampir sama ). Conquer : Memecahkan ( menyelesaikan ) masing-masing upa-masalah ( secara rekursif ). Combine : Menggabungkan solusi masing-masing upa-masalah sehingga membentuk solusi masalah semula. 1 Algoritma adalah deretan langkah-langkah komputasi yang mentransformasikan data masukan menjadi keluaran. 2. Algoritma adalah deretan instruksi yang jelas untuk memecahkan masalah, yaitu untuk memperoleh keluaran yang diinginkan dari suatu masukan dalam jumlah waktu yang terbatas. 3. iog9Ylk. Pengertian Operasi Percabangan Salah satu permasalahan yang pasti akan dijumpai dalam pembuatan program adalah suatu percabangan. Percabangan yang dimaksud di sini tidak lain adalah suatu pemilihan statemen yang akan di eksekusi dimana pemilihan tersebut berdasarkan kondisi tertentu. Di dalam C++, terdapat 2 jenis struktur blok blok program yang digunakan untuk mengimplementasikan suatu percabangan, yaitu dengan menggunakan struktur if dan struktur switch. Struktur if sendiri pada artikel ini akan dibagi menjadi 4 yaitu pernyataan if satu kondisi, pernyataan if dua kondisi / if-else, pernyataan if lebih dari dua kondisi / if-else majemuk dan pernyataan if bersarang / nested if. Statemen-statemen yang ada dalam sebuah blok percabangan akan dieksekusi hanya jika kondisi yang didefinisikan bernilai benar terpenuhi. Artinya jika kondisi bernilai salah tidak terpenuhi, maka statemen-statemen tersebut tidak akan dieksekusi atau akan diabaikan oleh compiler. Untuk memahami konsep percabangan, perhatikan kalimat dibawah ini "Jika Budi mendapat ranking satu maka Budi akan dibelikan sepatu baru" Coba sobat amati, pada kalimat diatas yang merupakan kondisi adalah mendapat ranking satu. Pada kasus ini sepatu baru hanya akan dibeli jika Budi mendapat ranking satu. Sebaliknya, jika tidak mendapat ranking satu, maka sepatu baru pun tidak akan dibelikan. Untuk lebih memahami Operasi Percabangan, Pada kesempatan kali ini kita akan membahas 5 Macam Operasi Percabangan C++, Lengkap Contoh Program Beserta Penjelasannya, dimana contoh program kami buat menggunakan IDE Dev-C++, oke langsung saja mari kita simak. 5 Macam Operasi Percabangan C++ 1. Pernyataan IF Satu Kondisi Seperti yang sudah kita ketahui, pernyataan percabangan dipakai untuk memecahkan persoalan dengan cara mengambil suatu keputusan dari berbagai pernyataan yang ada. Untuk keperluan pengambilan keputusan, Dev-C++ menyediakan beberapa perintah salah satunya adalah if satu kondisi. Pernyataan if satu kondisi mempunyai pengertian, "Jika kondisi bernilai benar, maka perintah akan dikerjakan dan jika kondisi bernilai salah, maka perintah akan diabaikan". Jika kondisi bernilai benar, maka perintah akan dikerjakan. Jika kondisi bernilai salah, maka perintah tidak akan dikerjakan Pengertian tersebut dapat dicerminkan melalui diagram alir berikut ini Diagram alir pernyataan if satu kondisi Struktur If Satu Kondisi Struktur if satu kondisi merupakan struktur yang paling sederhana karena hanya melibatkan sebuah ekspresi yang akan diperiksa. Bentuk umum dari struktur percabangan if satu kondisi adalah sebagai berikut // Jika terdapat lebih dari satu pernyataan / statemen if kondisi{ Statemen/Pernyataan; Statemen/Pernyataan; } // Jika hanya terdapat satu statemen // Dapat ditulis sebagai berikut if kondisi Statemen; Contoh Program dengan Struktur If Satu Kondisi Berikut beberapa contoh program yang menerapkan struktur if satu kondisi seperti yang telah kami jelaskan diatas Contoh Program I dengan Struktur If Satu Kondisi include using namespace std; int main { int bilangan; // Memberikan informasi agar user memasukkan // Sebuah bilangan bulat cout>bilangan; // Program ini merupakan contoh if satu kondisi // Akan menampilkan sebuah teks jika // Bilangan yang dimasukkan > 0 ifbilangan > 0{ cout using namespace std; int main { int bilangan; // Memberikan informasi agar user memasukkan // Sebuah bilangan bulat cout>bilangan; // Program ini merupakan contoh if dua kondisi ifbilangan > 0{ cout using namespace std; int main { int bilangan; // Memberikan informasi agar user memasukkan // Sebuah bilangan cout>bilangan; // Program ini merupakan // Contoh if lebih dari dua kondisi ifbilangan > 0{ cout<<"\nAnda memasukan bilangan Positif\n"; cout<<"Bilangan tersebut adalah "< B then write A end ifInstruksi di atas artinya instruksi akan menampilkan nilai A hanya jika kondisi “A lebih besar daripada B” bernilai benar. Jika bernilai salah, maka tidak ada aksi yang akan dilakukan atau proses langsung keluar dari percabangan end if .Berikut ini kami berikan contoh beberapa contoh program algoritma percabangan untuk satu kondisi menggunakan macam-macam bahasa pemrograman. Berikut ini adalah contoh untuk program menggunakan bahasa Pascal adalah sebagai berikutuses crt; var jeniskelaminchar; begin clrscr; writelnJenis Kelamin ’; writelnL unutk laki-laki, P untuk perempuan’; writelnJenis kelamin anda ’;readlnjeniskelamin; ifjeniskelamin = l’ then writelnLaki-laki’; ifjeniskelamin = p’ then writelnPerempuan’; readkey; endContoh lainnya dari program percabangan untuk satu kondisi pada suatu program menggunakan bahasa C++ adalah sebagai berikutinclude int main { int nilai; char a; cout>nilai; if nilai>60{ cout>a; return 0; }2. Percabangan untuk 2 kondisiPada percabangan jenis ini, ada dua kondisi yang menjadi syarat untuk dikerjakannya salah satu dari dua instruksi. Kondisi ini bisa bernilai benar atau salah. Bentuk umum dari percabangan dengan dua kondisi adalah sebagai berikutIF kondisi THEN instruksi 1 ELSE instruksi 2 ENDIFArti dari format di atas, jika “kondisi” bernilai benar maka instruksi 1 yang akan dikerjakan. Sedangkan jika bernilai salah, maka instruksi 2 yang akan dikerjakan. Perbedaannya dengan percabangan untuk satu kondisi terletak pada adanya dua instruksi untuk dua kondisi, yaitu kondisi bernilai benar dan kondisi bernilai Percabangan untuk 3 kondisi atau lebih Algoritma percabangan untuk tiga kondisi atau lebih adalah bentuk pengembangan dari dua macam algoritma percabangan yang telah dibahas sebelumnya. Karena itu, percabangan jenis ini akan memiliki banyak variasi. Secara umum, format percabangannya dapat dituliskan sebagai berikut IF kondisi THEN instruksi 1 ELSE IF kondisi 2 THEN instruksi 2 ELSE instruksi 3 ENDIFMaksud dari algoritma di atas, instruksi 1 akan dikerjakan jika “kondisi 1” bernilai benar. Jika bernilai salah, pemeriksan dilanjutkan ke “kondisi 2”. Jika “kondisi 2” bernilai benar, maka instruksi 2 dikerjakan. Jika tidak, pemeriksaan dilanjutkan pada kondisi-kondisi lainnya. Pemeriksaan ini akan terus dilakukan terhadap semua kondisi yang ada. Jika tidak ada satu pun kondisi yang bernilai benar maka pernyataan yang dikerjakan adalah instruksi 3 atau instruksi n+1 pada percabangan lebih dari 3 Percabangan “Case of….”Selain menggunakan format yang dijelaskan pada poin 3, percabangan 3 kondisi atau lebih bisa juga menggunakan format “Case Of”. Format ini memiliki kegunaan yang sama, tetapi format ini digunakan untuk memeriksa data yang bertipe karakter atau integer. Secara umum format penulisannya adalah sebagai berikutswitch ekspresi { case kontanta-1 instruksi 1 break; case konstanta-2 instruksi 2 break; default instruksi 3 }Contoh penerapan percabangan Case Of dalam sebuah program menggunakan bahasa Pascal adalah sebagai berikutuses wincrt; var x integer; begin write Masukkan sebuah nilai [0…3] ; readln x; Case x of 0 WritelnX bernilai 0’; 1 Writelnx bernilai 1’; 2 WritelnX bernilai 2’; 3 WritelnX bernilai 3’; else WritelnX tidak bernilai 0, 1, 2, ataupun 3’; end; program percabangan Case Of menggunakan bahasa C++ void main { int nHari; cout > nHari; cout then if then Instruksi1 Else Instruksi2 Else If Instruksi3 Else Instruksi4 EndIfJika kondisi berjumlah lebih dari 3 kondisi, polanya tetap sama. Untuk kondisi ke 2 dan seterusnya, penulisannya menggunakan “ELSE IF kondisi THEN”, sedangkan untuk kondisi terakhir cukup menggunakan ELSE “kondisi1” dicek nilai kebenarannya. Jika benar, maka dicek nilai kebenaran “kondisi2”. Jika “kondisi2” benar, maka dikerjakan Instruksi1. Jika tidak, dikerjakan jika “kondisi1” tidak benar, maka akan dicek nilai kebenarannya. Jika “kondisi3” bernilai benar, maka dikerjakan Instruksi3. Jika tidak, maka akan dikerjakan salah satu contoh program percabangan bersarang Nested If menggunakan bahasa Pascal uses wincrt; var x, y, z real; begin write Masukkan bilangan pertama ; readln x; write Masukkan bilangan kedua ; readln y; write Masukkan bilangan ketiga ; readln z; if x > y then if x > z then write Bilangan terbesar ,x52 else write Bilangan terbesar ,z52 else if y > z then write Bilangan terbesar ’,y52 else write Bilangan terbesar ,z52; di bawah ini adalah satu contoh program percabangan bersarang lainnya menggunakan bahasa C++ include void main { int A, B, C; cout > A; cout > B; cout > C; ifA=0 ket ß positive bilangan’ else atau ß bilangan negatif’ jika m = n maka i ß m*n j ß m-n else i ß m/n j ß m+n tulisi, j Algoritma Jika nilai siswa 0 – 100 > 75 tergolong nilai siswa baik 0 – 100 mulai tentukan nilai siswa ≤ 75 jika memuaskan maka tunjukkan hasil. Yes student_value pseudo code baca integer mahasiswa jika nilai mahasiswa diatas 75, tulis cukup baik selain itu tulis cukup baik Biografi Al Khawarizmi 780 850 M, Sang Bapak Algoritma Dan Penemu Aljabar Dari Uzbekistan KETERANGAN x = bilangan bulat. Algoritma readx ifx>0, write“Angka adalah bilangan bulat positif”; end if x= 70 with condition =80 mulai =’A’; end else if nilai>=70 kemudian mulai Catatan =’B’; end else if nilai>=60 kemudian mulai Catatan =’C’; end else if nilai>=50 kemudian mulai Catatan =’D’; akhir Ket =’E’; end writelnnilai’, nilai, nilai’, enter; Akhir dari contoh ketiga Int a,b,c; if a >= b and a >=b tulis “Bilangan terbesar adalah a” and if b >= a and b>= c “bilangan terbesar adalah b” end if c>=a and c>=b print “c adalah bilangan terbesar” end print else “Angka yang anda masukkan salah” end if Jenis Algoritma Pemrograman Yang Wajib Diketahui Programmer Gunakan wincrt. var x bilangan bulat; begin typeMasukkan nilai [0…3] ’; readlnx; posisi 0 x WritelnX adalah 0’; 1 Writelnx 1’; 2 writeX adalah 2’; 3 tulisX adalah 3’; else writeX bukan 0, 1, 2 or 3’; end end Gunakan wincrt. var x, y, z benar; begin writeMasukkan angka 1’; readlnx; writeMasukkan angka 2’; readlny; writeMasukkan angka 3’; readlnz; JIKA x > y MAKA x > z TULIS MaxNumber , x52, TULIS MaxNumber , z52 ELSE JIKA y > z MaxNumber JIKA bilangan ’ , y52 NOT Jumlah maksimum ’, z52; Akhir include void main else ifB X > Y huruf kecil = Y kurang dari sama ≤ =< X == Y Program ini bukan ekspresi! ! X dan && X && Y atau X Y x atau X x atau Y Pemrogdasarsmk X Smt1 X Y Bukan X Bukan Y Bukan X dan Y X atau Y X Xatau Y 1 Operator Boolean Hasil Kondisi X Y Bukan X Y Bukan X dan Y Bukan X atau Y X Xatau Y Salah Salah Benar Benar 1 Algoritma adalah serangkaian langkah terbatas untuk memecahkan masalah logika atau matematika Contoh Algoritma mengirim surat dengan amplop menyiapkan kertas dan amplop menyiapkan tulisan seperti pulpen atau pensil mulai menulis memasukkan kertas ke dalam amplop pergi ke kantor pos mengirim surat surat Structured English SE adalah alat yang sangat bagus untuk menjelaskan algoritme. Dasar dari SE adalah bahasa Inggris, namun kita dapat menggantinya dengan bahasa Indonesia dan menyebutnya Structured Indonesia SI. Pseudocode mengacu pada imitasi atau mimikri atau kesamaan sedangkan kode mengacu pada kode program. Oleh karena itu, kode semu adalah kode instruksi dari kode program yang sebenarnya. L  Pi * R * R L Tulis singkatannya  nilai di sebelah kanan ditetapkan ke CPU di sebelah kiri. Pi  = Beri nilai pada Pi Belajar Memahami Konsep Dasar Percabangan C++ Dari contoh pada slide sebelumnya luas lingkaran Nama Algoritma Kalkulasi_Luas_Lingkaran statement R Integer; L mengambang; Pi = 3,14 deskripsi baca tetap R; P  L  Pi * R * R; Musim Panas L; Flowchart adalah diagram/grafik yang secara logis menunjukkan aliran dalam suatu program. Flowchart adalah alat yang biasa digunakan untuk menggambarkan algoritma dalam bentuk representasi tertentu. Dari contoh algoritma untuk menghitung luas lingkaran dapat dijelaskan sebagai berikut Algoritma nama akun_luas_lingkaran Deklarasi R integer; L mengambang; Pi = 3,14 deskripsi baca tetap R; Pi  3,14; L  Pi * R * R; Olahraga yang termasuk ke dalam cabang olahraga atletik adalah, yang termasuk dalam apd adalah, kacang polong termasuk ke dalam jenis sayuran, alat yang termasuk ke dalam golongan katrol adalah, yang termasuk ke dalam aset lancar adalah, kacang panjang termasuk ke dalam jenis sayuran, alat musik tradisional yang termasuk dalam jenis melodis adalah, yang termasuk ke dalam alat output adalah, yang tidak termasuk jenis kerajinan buatan adalah, yang termasuk ke dalam bahan baku limbah plastik keras adalah, sebutkan jenis peralatan yang termasuk ke dalam teknologi informasi, yang termasuk jenis pensil yang lunak adalah Dalam kehidupan sehari-hari tentu anda pernah menemukan sebuah pilihan, sebagai contoh sederhana ketika anda akan memasuki sebuah toilet umum. Hal tersebut termasuk sebuah percabangan dengan algoritma "jika anda adalah laki-laki True maka masuk toilet pria, jika tidak False maka masuk toilet wanita". Jadi setiap program percabangan hanya mengenal kondisi True benar atau False salah, tidak ada konsidi bisa jadi atau kondisi lainnya yang tidak ada kepastian. Berikut pengertian dari konsep percabangan Percabangan adalah cara yang digunakan dalam program untuk mengambil keputusan ke salah satu kemungkinan True atau False dari beberapa kondisi. Jadi program percabangan akan menjalankan instruksi sesuai dengan kondisi tertentu. Kondisi adalah persyaratan yang dapat bernilai benar atau salah. Instruksi hanya dilaksanakan apabila kondisi bernilai benar. Table Of Contents Macam-macam Percabangan 1 Contoh Program If Then Else Pascal 2 Contoh Program Case Of Pascal Menarik Kesimpulan Macam-macam Percabangan Ada dua fungsi percabangan dalam pascal yaitu if then else dan case of 1. Percabangan If Then Else Bentuk struktur If…Then… adalah sebagai berikut If Kondisi Then Statemen; Statemen ini digunakan untuk mengendalikan jalannya suatu program berdasarkan suatu kondisi atau syarat yang diberikan. Bila kondisi yang diseleksi terpenuhi... ...maka statemen yang mengikuti Then akan diproses, sebaliknya bila kondisi tidak terpenuhi, maka yang akan diproses statemen berikutnya. Jika kondisi bernilai benar TRUE maka statemen akan dikerjakan. Jika kondisi bernilai salah maka FALSE maka statemen tidak akan dikerjakan. 1 Contoh Program If Then Else Pascal Program Lulus; Uses crt; Var nilai Real; Begin Write 'Jumlah Nilai '; Readln nilai; If nilai > 60 Then Writeln'Lulus'; Readln; End. Pada contoh diatas, kita akan mencetak kata "Lulus" jika nilai yang kita masukan lebih dari 60. Jika tidak maka program tidak akan mencetak apapun. Bentuk statemen IF...THEN...ELSE.... merupakan pengembangan dari struktur IF.....THEN....... Bentuk statemen tersebut adalah sebagai berikut If kondisi Then Begin …… statemen1; …… End Else Begin ……. statemen2; ……. End; Perintah ini berguna untuk memilih statemen mana yang akan dikerjakan oleh komputer berdasarkan kondisi/syarat yang diberikan. Jika kondisi bernilai benar TRUE maka statemen1 akan dikerjakan. Jika kondisi bernilai salah maka FALSE maka statemen2 yang akan dikerjakan. PENTING Untuk selalu menambahkan tanda titik koma ; di akhir fungsi if. Dari contoh diatas, mari kita sedikit memodifikasi Program Lulus; Uses crt; Var nilai Real; Begin Write 'Jumlah Nilai '; Readln nilai; If nilai > 60 Then Begin Writeln'Lulus'; End Else Begin Writeln'Tidak Lulus'; End; Readln; End. Pada contoh kasus diatas kita akan menggukan kondisi dimana apabila nilai lebih dari 60 maka Lulus, jika tidak kurang dari 60 maka tidak lulus. NESTED IF If Then Else Bersarang IF kondisi 1 THEN begin kode program 1 IF kondisi THEN begin kode program end; end ELSE begin kode program 2 end; IF bersarang atau nested IF adalah penggunaan struktur IF di dalam IF. Kondisi seperti ini sering digunakan untuk kode program yang sudah cukup kompleks. Sebagai studi kasus disini kita ingin membuat program yang menyeleksi lamaran pekerjaan dengan ketentuan laki-laki dan umur dibawah 30 tahun. Program Loker; Uses crt; Var umur Real; jenis char; Begin Write 'Jenis Kelamin l/p '; Readln jenis; Write 'Umur 1-100 '; Readln umur; If jenis = 'l' Then Begin If umur = sm then begin saldo= saldo -tt; writeln'—————————- -'; writeln'saldo akhir anda sebesar Rp.',saldo; end else begin writeln'saldo anda tidak mencukupi'; end; end; BEGIN clrscr; randomize; saldo = 1000000; sm= 100000; repeat writeln'==============BANK TEL-U=============='; writeln'MENU UTAMA'; writeln'1. Cek Saldo'; writeln'2. Setor'; writeln'3. Tarik Tunai'; writeln'4. Keluar'; writeln'silahkan masukan pilihan anda '; readlnp; case p of 1 begin ceksaldo; end; 2 begin write'Jumlah setoran Rp. '; readlnsetoran; setorsetoran; end; 3 begin write'jumlah tarikan Rp. '; readlntarikan; tariktarikan; end; 4 begin writeln'terima kasih telah menggunakan jasa BANK TEL-U'; end; end; writeln'press enter to continou…'; readln; until p=4;clrscr; end. Mungkin masih ada beberapa kode yang masih membingungkan bagi anda, namun yang kita fokuskan adalah bagian case of pada program pascal diatas. Menarik Kesimpulan Mungkin anda muncul pertanyaan kapan kita menggunakan percabangan if then else dan kapan kita menggunakan case of. Keduanya memiliki kelebihan masing-masing. Tapi intinya kita menggunakan if then else ketika membutuhkan kondisi dengan logika boolean. Sebagai contoh kondisi dimana nilai > 10. Sedangkan fungsi case of hanya digunakan untuk kondisi dengan tipe char maupun integer, artinya tidak bisa digunakan untuk logika. Demikianlah penjelasan mengenai algoritma percabangan. Jangan lewatkan seri belajar pascal kami.

yang termasuk ke dalam jenis algoritma percabangan adalah